Minggu, 27 Desember 2015

Kalimat Efektif dan Tidak Efektif

1.      Di Surabaya akan mengadakan pertemuan para jurnalis.
Alasan             : Kalimat di atas tidak efektif. Kalimat ragam baku harus memiliki dua unsur wajib yaitu subjek dan predikat. Kalimat di atas tidak mengandung unsur subjek karena terdapat preposisi di depan subjek.
Sebaiknya        : Pertemuan para jurnalis akan diadakan di Surabaya.
2.      Rumah Zara yang terletak di kampung Mawar Indah No.163.
Alasan             : Kalimat di atas tidak efektif karena tidak memiliki predikat yang jelas. Predikat yang jelas adalah predikat kalimat tidak didahului kata ‘yang’.
Sebaiknya        : Rumah Zara terletak di kampung Mawar Indah No.163.
3.      Kepada Bapak Haryadi waktu dan tempat saya persilahkan.
Alasan             : Waktu dan tempat pada kalimat di atas tidak bisa dipersilahkan maka kalimat tersebut termasuk kedalam kalimat tidak logis. Seharusnya subjek/orang pada kalimat itu yang dipersilahkan.
Sebaiknya        : Kepada Bapak Haryadi saya persilahkan.
4.      Karin sudah sangat baik sekali kepada keluarga Tara.
Alasan             : Kalimat itu tidak efektif  karena terjadi pemborosan kata yaitu kata ‘sangat’ dan ‘sekali’. Kedua kata itu memiliki makna yang sama, seharusnya terjadi penghematan kata agar bisa menjadi kalimat efektif.
Sebaiknya        : Karin sudah sangat baik kepada keluarga Tara.
5.      Kemarin banyak para pegawai yang melakukan hak suaranya di pemilu.
Alasan             : Kalimat di atas termasuk kalimat tidak efektif. Penggunaan kata ‘para’ dan kata ‘banyak’ memiliki makna yang sama karena pada kata ‘para’ juga bermakna banyak. Sebaiknya dari dua kata tersebut dipilih salah satu agar bisa tercipta kalimat yang efektif.
Sebaiknya        : Kemarin banyak pegawai yang melakukan hak suaranya di pemilu.
6.      Pada jadwal di atas menunjukkan kereta eksekutif Argo Lawu berangkat pukul 15.00 dari Poncol.
Alasan             : Kalimat di atas dapat dipahami namun kalimat di atas tidak mengandung unsur subjek. Penggunaan kata tugas ‘pada’ dapat membuat kalimat tersebut kehilangan subjek. Sebaiknya kata tugas itu dihilangkan saja agar menjadi kalimat efektif.
Sebaiknya        : Jadwal di atas menunjukkan kereta eksekutif Argo Lawu berangkat pukul 15.00 dari Poncol.
7.      Yang punya HP harap dimatikan
Alasan             : Kalimat tersebut mengandung pengertian bahwa yang dimatikan itu orang yang memiliki HP, sedangkan yang dimatikan dalam kalimat tersebut adalah HP-nya bukan orangnya.
Sebaiknya        : Orang yang memiliki HP harap mematikan HP-nya.
8.      Dalam penelitian ini hanya akan dibatasi pada beberapa masalah dan juga lokasi penelitian yaitu ingin mengungkap bentuk keunggulan kearifan lokal yang hidup pada masyarakat dan budaya Sunda.
Alasan             : Kalimat ragam baku wajib memiliki dua unsur pokok yaitu subjek dan predikat. Ketidakadaan subjek kalimat karena adanya preposisi di depan subjek yang awalnya menduduki subjek namun berubah menjadi keterangan.
Sebaiknya        : Penelitian dibatasi pada beberapa masalah dan juga lokasi penelitian yaitu hanya mengungkap bentuk keunggulan kearifan lokal yang hidup pada masyarakat dan budaya Sunda.
9.      Ini adalah daerah bebas parkir.
Alasan             : Kalimat di atas tidak masuk akal. Pengertian bebas memiliki makna sama dengan bebas narkoba artinya area tersebut tidak ada kendaraan yang parkir. Kalimat di atas bermakna bahwa area tersebut boleh parkir tanpa bayar. Kalimat tersebut tidak efektif.
Sebaiknya        : Ini area boleh parkir bebas atau parkir gratis.
10.  Pernikahan Sinta dihadiri oleh keluarga dan para teman-temannya.
Alasan             : Kalimat tersebut tidak efektif karena kata ‘teman’ dijadikan kata reduplikasi, sehingga mengandung makna banyak orang. Kalimat di atas juga masih menggunakan kalimat ‘para’ sebaiknya cukup menggunakan kata ‘temannya’ saja.
Sebaiknya        : Pernikahan Sinta dihadiri oleh keluarga dan teman-temannya.
11.  Dengan demikian, pengetahuan lokal pada prinsipnya dapat direkonstruksi dengan konfigurasi baru sebagai bagian dari mozaik ilmu pengetahuan.
Alasan             : Kalimat ragam baku wajib memiliki dua unsur pokok yaitu subjek dan predikat. Ketidakadaan subjek kalimat karena adanya preposisi di depan subjek yang awalnya menduduki subjek namun berubah menjadi keterangan.
Sebaiknya        : Pengetahuan lokal pada prinsipnya dapat direkonstruksi dengan konfigurasi baru sebagi bagian dari mozaik ilmu pengetahuan.
12.  Kikan teman kuliah dari Susan. Setiap hari Ia belajar bareng.
Alasan             : Kalimat di atas tidak efektif karena kalimat tersebut memiliki satu makna yang sama.
Sebaiknya        : Kikan teman kuliah dari Susan dan setiap hari mereka belajar bareng.
13.  Bagi peserta yang mengikuti lomba harap segera menghubungi panitia.
Alasan             : Kalimat di atas tidak efektif karena di awal kalimat terdapat kata tugas. Penggunaan kata tugas ‘bagi’ dapat membuat kalimat tersebut kehilangan subjek. Sebaiknya kata tugas itu dihilangkan saja agar menjadi kalimat efektif.
Sebaiknya        : Peserta yang mengikuti lomba harap segera menghubungi panitia.
14.  Sejak dari itu Arie hanya termenung saja.
Alasan             : Kalimat itu termasuk kalimat tidak efektif. Penggunaan kata dari membuat kalimat di atas tidak efektif karena kata dari menunjukkan arah terjadinya peristiwa.
Sebaiknya        : Sejak itu Arie hanya termenung saja.
15.  Tidak semua sajian dapat ditampilkan. Karena lokasi pementasan sangat sempit untuk digunakan.
Alasan             : Kalimat tersebut tidak efektif karena pada dasarnya kata penghubung tidak boleh diawal kalimat.
Sebaiknya        : Tidak semua sajian dapat ditampilkan, karena lokasi pementasan sangat sempit untuk digunakan.
16.  Gaun itu saya kurang menarik.
Alasan             : Kalimat di atas mempunyai subjek ganda sehingga menjadikan kalimat tersebut tidak efektif yaitu pada kata ‘gaun itu saya’ yang seharusnya ‘gaun itu bagi saya’.
Sebaiknya        : Gaun itu bagi saya kurang menarik.
17.  Pendidikan yang berbasis pada budaya lokal dengan berbagai kearifan akan lebih baik untuk membentuk watak dan mengembangkan potensi diri daripada pendidikan yang bersumber dari budaya di luar peserta didik.
Alasan             : Kalimat ragam baku wajib memiliki dua unsur pokok yaitu subjek dan predikat. Ketidakadaan predikat kalimat karena di depan predikat terdapat kata ‘yang’ maka kalimat tersebut menjadi klausa menggantung yaitu anak kalimat yang tidak ada induk kalimatnya.
Sebaiknya        : Pendidikan berbasis pada budaya lokal dengan berbagai kearifan akan lebih baik untuk membentuk watak dan mengembangkan potensi diri daripada pendidikan yang bersumber dari budaya di luar peserta didik.
18.  Sejalan dengan itu, Soerjanto (dalam Ayatrohaedi,1986:41) mengatakan bahwa budaya yang dibutuhkan dalam pembentukan karakter antara lain adanya . . . . . ..
Alasan             : Kalimat ragam baku harus mempunyai dua unsur pokok. Kalimat diatas tidak terdapat unsur subjek yang muncul dan lebih baik kalimat “sejalan dengan itu” bisa dihilangkan sebab bila dimunculkan akan tidak muncul unsur subjeknya.
Sebaiknya        : Soerjanto (dalam Ayatrohaedi,1986:41) mengatakan bahwa budaya yang dibutuhkan dalam pembentukan karakter antara lain adanya . . . . . ..
19.  Valen memakai sepatu warna pink.
Alasan             : Kalimat di atas tidak efektif karena tidak menghindarkan pemakaian superordinat pada hiponim kata terjadi pemborosan kata.
Sebaiknya        : Valen memakai sepatu pink.
20.  Sungguh sangat benar-benar bahagia gadis itu.
Alasan             : Kalimat di atas menjadi tidak efektif karena terjadi pada kata benar-benar. Pengertian dari kata benar adalah sesuatu yang apa adanya. Reduplikasi pada kata ‘benar’ mengandung makna ‘sangat’.
Sebaiknya        : Gadis itu sungguh sangat bahagia.
21.  Di mana kamu memetik bunga mawar itu ?
Alasan             : Kalimat di atas tidak efektif karena menggunakan superordinat pada hiponim kata sehingga terjadi pemborosan kata.
Sebaiknya        : Di mana kamu memetik mawar itu ?
22.  Bahan-bahan yang digunakan terdiri atas tepung terigu, sagu, dan telur.
Alasan             : Penggunaan idiom ‘terdiri atas’ pada kalimat tersebut tidak efektif pada kata benda, akan lebih tepat jika digunakan sebagai kalimat penjelas.
Sebaiknya        : Bahan-bahan yang digunakan terdiri dari tepung terigu, sagu, dan telur.
23.  Diceritakan menceritakan tentang putra-putri raja, para lulubalang, dan para menteri.
Alasan             : Kalimat ini tidak efektif karena menggunakan preposisi diawal kalimat. Bentuk preposisi tersebut membuat kalimat itu kehilangan subjek. Kalimat ini juga salah menggunakan pilihan kata karena menggunakan dua kata yang bertentangan, yaitu menceritakan dan diceritakan.
Sebaiknya        : Ayah menceritakan tentang putra-putri raja, para lulubalang, dan para menteri.
24.  Antara bertahan atau melepaskan Wenda merasa kebingungan.
Alasan             : Kalimat tersebut tidak efektif karena menggunakan Preposisi diawal kalimat. Bentuk Preposisi itu membuat kalimat tersebut kehilangan subjek.
Sebaiknya        : Wenda merasa kebingungan antara bertahan atau melepaskan.
25.  Karena Hendi membatalkan janjinya semalam sehingga Bela kecewa.
Alasan             : Kehadiran Konjungsi  diawal kalimat mengubah kalimat menjadi klausa yang tidak berinduk alias menggantung. Konstruksi kalimat majemuk sama sekali tidak dimungkinkan sebuah kalimat hadir tanpa induk kalimat.
Sebaiknya        : Hendi membatalkan janjinya semalam sehingga Bela kecewa.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar